
AC Gree yang berbasis pabrik nya berada di Zhuhai – China, untuk saat ini sudah di kenal oleh banyak customer sebagai AC yang punya banyak keunggulan dari segi kualitas, garansi lebih lama, dan harga yang lebih murah dibandingkan merk2 dipasaran.
Sehingga kali ini kami ingin memberitahukan salah satu fitur keren dari AC Gree ini yaitu KODE ERROR. Ya ac ini sudah dilengkapi dengan self diagnosis kode error, artinya ac ini bisa mendiagnosis dirinya sendiri dengan bantuan teknologinya untuk membantu konsumen/teknisi dalam menentukan diagnosis awal mengapa ac anda bermasalah. Berikut ini beberapa kode error pada AC Gree yang bisa muncul jika ada kerusakan pada unit AC Gree.
Kode Error AC Gree Tipe Standard
- U8 – Pemeriksaan nilai modul kipas FAN indoor
- H6 – Perlindungan motor kipas FAN indoor terblokir
- H3 – Perlindungan kompresor kelebihan beban
- E8 – Perlindungan kelebihan beban
- E5 – Perlindungan kelebihan arus
- E1 – Perlindungan tekanan tinggi
- F4 – Sensor kondensor outdoor terbuka / arus pendek
- F2 – Sensor suhu evaporator indoor terbuka/arus pendek
- F1 – Sensor suhu indoor terbuka/arus pendek
- F0 – Perlindungan kebocoran refrigrant/gas pendingin
- C5 – Kerusakan perlindungan titik jumper
Kode Error AC Gree Tipe Inverter
- FO – Mode mengumpulkan gas pendingin
- H6 – Kesalahan pada motor FAN Indoor
- F2 – Kesalahan sensor suhu tengah evaporator indoor
- F1 – Kesalahan sensor suhu indoor
- E6 – Kesalahan komunikasi pada indoor dan outdoor
- C5 – Kesalahan tutup jumper
- F3 – Kesalahan sensor suhu lingkungan indoor
- F4 – Kesalahan sensor suhu kondensor outdoor
- P7 – Kesalahan rangkaian sensor suhu di modul
- H3 – Perlindungan kelebihan beban unit kompresor
- E4 – Perlindungan discharge
- E8 – Perlindungan kelebihan beban
- H5 – Perlindungan arus modul
- E5 – Perlindungan arus AC indoor
- P8 – Perlindungan temperatur modul
- E2 – Perlindungan anti pembekuan
- L9 – Perlindungan daya tinggi
- U2 – Perlindungan kehilangan phase atau arus balik dari kompresor
- HC – Kesalahan/kelebihan arus PFC
- PH – Perlindungan tegangan tinggi bus DC
- PL – Perlindungan tegangan rendah bus DC
- F0 – Perlindungan kekurangan refrigerant
- E7 – Konflik MODE
- LP – Model indoor dan outdoor tidak cocok
- EE – Kesalahan baca dan tulis memory chip
- U8 – Sinyal nilai modul tidak normal
- U7 – Katup empat arah tidak normal
- LA – Kesalahan kipas 2 outdoor
- L3 – Kesalahan kipas 1 outdoor
- A2 – Kesalahan pelekatan relay pemanas refrigerant outdoor
- A3 – Kesalahan pada pemanas refrigerant outdoor
- E3 – Perlindungan tekanan rendah sistem
- E1 – Perlindungan tekanan tinggi sistem
- U5 – Kesalahan deteksi arus seluruh unit
- U3 – Kesalahan jatuhnya tegangan bus DC
- PU – Kesalahan pengisian kapasitor
- P0 – Pendinginan & pemanasan minimal ( kode uji kapasitas )
- P1 – Nominal pendingin & pemanasan ( kode uji kapasitas )
- P2 – Pendingin & pemanasan maksimal ( kode uji kapasitas )
- U1 – Kesalahan deteksi phase kompresor
- H7 – Desinkronisasi kompresor
- HE – Perlindungan demagnetisasi ( isi magnet ) kompresor
- P3 – Pendingin & pemanasan sedang ( kode uji kapasitas )
- LC – Kegagalan kompresor start
- P5 – Kelebihan arus dari phase kompresor
- A4 – Kesalahan sensor suhu pemanas refrigerant
- A5 – Keslahan sensor suhu dalam pipa kondensor
- F7 – Oli kembali
Jadi sebelum anda memanggil teknisi Gree anda bisa memberitahukan kode error yang tertera supaya teknisi Gree bisa memprediksi kerusakan yang mungkin terjadi sebelum datang ke lokasi. Error pada unit AC memang mungkin terjadi, tapi pada unit AC Gree bisa dibilang jarang terjadi kerusakan. Karena garansi AC cukup panjang yaitu 5 tahun untuk spareparts dan 10 tahun untuk kompresor.
Jika AC Gree anda masih dalam masa garansi dan terjadi kerusakan atau error yang terlihat pada indikator digitalnya, kami sarankan untuk memanggil teknisi Gree dengan membuat laporan ke nomor CS yang ada pada kartu garansi AC anda.